Cara Menghubungkan YouTube ke Adsense – Menonton YouTube rupanya telah menjadi hobi banyak orang di zaman melek teknologi seperti saat ini. Tidak hanya menonton, pengguna juga dapat memanfaatkan platform ini untuk mendapatkan uang. Cara menghubungkan YouTube ke AdSense menjadi opsi yang menarik. Dengan AdSense, pengguna bisa mendapatkan penghasilan dari video yang diunggahnya.
Jika dulunya mencari penghasilan secara online masih dipandang sebelah mata, seiring berkembangnya zaman justru online menjadi sumber pemasukan yang menjanjikan. Terlebih di masa pandemi yang menyebabkan berbagai hal dikerjakan secara daring dari rumah. Pasalnya, pangsa YouTube semakin besar dan banyak yang telah mendapatkan banyak penghasilan dari unggahan videonya.
Pengertian dan Syarat YouTube AdSense
YouTube AdSense adalah bagian Google AdSense dengan program periklanan yang dipegang Google Incorporation. Program ini menawarkan para pemilik akun YouTube untuk mendapatkan iklan.
Semakin banyak jumlah pengikut (subscribers) serta jumlah tayangan sebuah video, bertambah besar pula nilai penghasilan yang dikumpulkan. Agar bisa berlanjut pada cara menghubungkan YouTube ke AdSense, berikut syarat wajib untuk monetisasi:
1. Akun Terverifikasi
Pengguna perlu melakukan verifikasi agar bisa membuat video dengan durasi di atas 15 menit. Proses untuk verifikasi YouTube cukup mudah, yaitu memerlukan nomor ponsel yang aktif untuk mendapatkan kode verifikasinya. Caranya seperti berikut:
- Masuk halaman upload lalu ketik “Increase your limit”.
- Memilih metode untuk verifikasi, bisa pesan suara atau SMS berisi kode.
- Melakukan validasi dengan memasukkan kodenya di form lalu klik “Submit”. Selesai, sekarang sudah bisa mengunggah video yang durasinya melebihi 15 menit.
2. Mengumpulkan 4000 Jam Tayang
Syarat berikutnya dalam cara menghubungkan YouTube ke AdSense adalah mengumpulkan paling tidak 4000 jam tayang dalam setahun. Untuk itulah diperlukan verifikasi agar bisa mengunggah banyak video yang berdurasi panjang sehingga kemungkinan besar syaratnya cepat terpenuhi. Syarat ini tidak akan beres dalam waktu singkat, namun jangan bersikap pesimis karena semua hal memerlukan proses.
3. Memiliki 1000 Subscriber
YouTube memberlakukan syarat lain untuk mendaftar ke YouTube AdSense yakni jumlah subscriber mencapai 1000. Angka ini merupakan nol koma beberapa persen dari keseluruhan jumlah pengguna YouTube di dunia yang mencapai 1.5 milyar lebih. Mendapatkan 1000 subscriber bisa dikatakan gampang-gampang sulit, karena perlu menjaga kualitas. Buat video yang menarik dan memberi manfaat sehingga penonton tidak jenuh dan tertarik untuk subscribe.
4. Menghindari Komentar Spam
Ada hal yang bisa menghambat proses untuk mendaftar ke YouTube AdSense, yaitu spam komentar. Meski telah memenuhi tiga syarat lainnya, apabila sering melakukan spamming ada kemungkinan pengajuan YouTube AdSense ditolak. Hal ini dapat diketahui oleh tim YouTube yang melakukan evaluasi beberapa hari terhadap akun pengguna. Umumnya hal ini memerlukan waktu beberapa hari.
Baca Juga:
- Cara Daftar Youtube Premiium Gratis
- Cara Menambah Subscribe dengan Aplikasi
- Cara Mengatasi Video Youtube terkena Pembatasan Usia
- Cara Upload Video Youtube Bebas Klaim Hak Cipta
- Cara Nonton Youtube Tanpa Jaringan Internet
- Cara Ganti Header Youtube dengan Mudah
Cara Menghubungkan YouTube ke AdSense
Sebelum memulai cara untuk mendaftar YouTube AdSense, pengguna bisa masuk menuju halaman utama YouTube dan menuju menu pengaturan. Pilih ikon yang ada gambar profilnya, lalu klik “Settings”. Menu ini akan mengarahkan pengguna menuju halaman pengaturan. Masuk lagi ke “Icon Profile” kemudian “Creator Studio” lalu melakukan langkah berikut:
1. Menyetujui Ketentuan yang Diberlakukan Dalam YouTube Partner
Klik opsi “Other Features” lalu “Monetization” untuk mengajukan YouTube AdSense di dashboard creator. Perhatikan di ketentuan yang berisi aturan seputar penggunaan program YouTube Partner. Apabila sudah menyetujuinya, beri centang di pilihan yang tersedia kemudian tekan “I accept” agar bisa berlanjut. Jika tidak ingin mendapatkan informasi seputar YouTube partner, lewatkan bagian yang bertuliskan “Email me….”
2. Menghubungkan YouTube dengan AdSense
Isikan form yang diberikan oleh YouTube. Dalam form ini terdapat beberapa hal yang wajib diisi misalnya nama, nomor ponsel, pilihan negara, serta informasi lainnya terkait akun AdSense yang hendak dibuat. Cara menghubungkan YouTube ke AdSense selanjutnya adalah memastikan seluruh datanya sudah benar lalu klik tulisan “Create Account”.
Otomatis akan terbuka halaman utama dari Google AdSense. Di sini pengguna perlu mengisi lagi informasi seputar akun yang dibuat contohnya nama serta alamat email. Hal penting yang perlu diingat adalah mengisi alamatnya dengan benar. Alamat ini akan digunakan Google dalam mengirimkan kode verifikasi apabila saldonya telah mencapai jumlah yang cukup untuk diuangkan. Tekan “Submit” untuk ke tahap berikutnya.
3. Mengatur Monetisasi
Atur tampilan untuk iklan monetisasi sembari menunggu pengajuan akun AdSense-nya diterima oleh Google dan bisa digunakan. Cara menghubungkan YouTube ke AdSense berikutnya adalah mengatur posisi dari iklan yang nantinya ditampilkan sesudah pengajuan diterima.
Pada halaman “Monetization”, tekan “Start” di tulisan “Set monetization preference” untuk mengatur posisi iklan. Langkah ini penting sebagai salah satu penentu seberapa besar pendapatan yang dihasilkan dari iklan yang tayang di video.
4. Mengenal Jenis-jenis Tampilan Iklan
Pahami pilihan yang tersedia sebelum menentukan mana tampilan yang tepat untuk iklan. Pada cara menghubungkan YouTube ke AdSense ini pengguna dapat melihat empat jenis tampilan seperti berikut:
- Display ads. Tampil pada samping kanan dari layar, umumnya muncul di halaman pengguna yang memakai desktop. Tidak ada autoplay sound (suara otomatis), tidak mengganggu video yang diputar. Suara muncul saat pengguna mengklik animasinya.
- Overlay ads. Muncul di layar sehingga menutupi sebagian dari video yang sedang berjalan. Pengunjung bisa menutupnya secara manual apabila dirasa mengganggu. Ukurannya sekitar 480×70 pixel.
- Sponsored cards. Tipe baru yang menampilkan teaser menuju video. Sesudah itu teaser akan diganti dengan munculnya ikon kartu. Muncul di kanan atas, memberi user pilihan untuk menutup atau mengkliknya agar mendapat informasi lebih lanjut.
- Skippable video ads. Paling sering dijumpai ketika menonton video, umumnya tayang di awal atau akhir, namun terkadang di tengah videonya. Durasi umumnya beberapa detik, ada juga yang hingga hitungan menit. Pengguna bisa klik “Skip” untuk melewatkan.
5. Memilih Tampilan Iklan
Tentukan jenis tampilan iklan seperti apa yang ingin digunakan. Pengguna disarankan untuk memilih sesuai dengan jenis video yang diputar. Apabila pengaturan ingin diterapkan dalam semua video, nyalakan (enable) pilihan “Monetize all existing & future videos”. Pilih dengan hati-hati karena penempatan sangat berdampak pada pendapatan yang diperoleh dari iklan.
Setelah menjalankan seluruh tahapan dalam cara menghubungkan YouTube ke AdSense, pengguna bisa fokus terlebih dahulu untuk menghasilkan konten menarik agar bisa segera memenuhi 4.000 jam tayang serta 1.000 subscriber.
Baca Juga:
- Cara Memindahkan Video Youtube ke Galery
- Cara mendapatkan uang dari Youtube tanpa Upload Video
- Cara agar Video kita muncul di Beranda Youtube
- Cara Aktifkan aplikasi Youtube yang di Nonaktifkan
- Cara Menghubungkan YouTube ke Adsense
Fitur untuk Menghasilkan Uang Melalui YouTube
Menggunakan AdSense termasuk langkah yang banyak dipilih karena cukup menjanjikan. Namun belum banyak yang mengetahui bahwa ada beberapa jenis fitur lainnya yang dapat menghasilkan uang. Berikut pembahasan singkat fitur untuk mengumpulkan pendapatan dari YouTube:
- Pendapatan iklan. Disebut juga dengan AdSense, melalui fitur ini pengguna dapat dibayar dengan pemasangan iklan pada konten videonya. Perlu menggunakan cara menghubungkan YouTube ke AdSense dengan usia paling tidak 18 tahun.
- Langganan channel. Subscribers bisa melakukan pembayaran setiap bulan untuk mendapatkan keuntungan khusus dari pemilik channel. Contohnya konten spesial yang hanya bisa ditayangkan apabila membayar terlebih dahulu.
- Galeri merchandise. Subscribers bisa mencari serta membeli merchandise yang ditayangkan pada halaman YouTube, apalagi jika memiliki ciri khas tersendiri yang membuatnya lebih unik.
- Super chat & stickers. Pada streaming chat di YouTube, pengunjung bisa membayar sehingga pesannya dapat tampil lebih jelas.
- YouTube premium. Penonton yang menggunakan YouTube premium saat menonton konten akan berdampak pada kreator. Sebagian penghasilan dari biaya langganan tersebut akan diberikan pada pemilik konten tersebut.
Semua fitur tersebut memiliki persyaratan dan keunggulannya masing-masing. Apabila peninjau YouTube menganggap channel ataupun video tidak sesuai dengan syarat, maka fitur di atas belum dapat digunakan. Peninjau wajib memenuhi syarat hukum dan kebijakan pada setiap wilayah yang bisa berbeda-beda untuk memberi timbal balik kepada kreator. Semakin banyak konten, semakin baik.
Tips Menggunakan AdSense YouTube Secara Efektif
Pengguna telah mengetahui dan menyelesaikan cara menghubungkan YouTube ke AdSense. Banyak juga yang telah mengunggah video sehingga bisa memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh kebijakan YouTube. Untuk itu, berikut beberapa tips yang dapat diterapkan untuk menggunakan fitur AdSense:
1. Fokus Dalam Persiapan Konten
Fungsi dari AdSense akan efektif apabila digunakan oleh akun dengan kualitas baik serta konsisten mengunggah video. Kreator perlu menentukan siapa target branding yang dituju sehingga akunnya lebih mudah dikenal. Sebelum mengunggah konten, fokuslah pada beberapa faktor ini:
- Tidak bisa dipungkiri kualitas memegang peran penting untuk meningkatkan engagement. Pastikan resolusinya besar, tidak buram, tidak bergoyang, serta pencahayaannya pas. Manfaatkan mikrofon untuk memperjelas suara saat bicara.
- Menentukan target branding. Pertimbangkan apa tema besar untuk dibawakan, serta tujuan yang diharapkan dari membuat konten tersebut. Perhatikan pasar yang cocok sehingga manfaatnya bisa diterima oleh penonton.
- Semua orang dapat mengunggah video, namun banyak yang tidak rutin. Kreator perlu membuat jadwal yang disesuaikan dengan kesibukannya sehingga bisa tetap konsisten menghasilkan video.
2. Memeriksa Fitur Analitik Pada Akun YouTube
Pada menu “Channel” periksa fitur analitik untuk mengetahui data seputar penonton seperti usia, wilayah, jenis kelamin, hingga durasi rata-rata untuk menonton. Kreator juga bisa memeriksa jumlah view serta sumber traffic. Fitur ini sangat bermanfaat dalam menyesuaikan konten dengan minat dari penonton.
3. Konsisten dan Sabar
Tidak bisa dipungkiri bahwa menghasilkan konten untuk mendapatkan uang bukan hal yang instan. Kreator akan memerlukan banyak waktu, sumber daya, hingga energi. Di sini konsistensi serta kesabaran memegang peran penting. Banyak orang tidak sabar sehingga membuat konten tidak berkualitas dengan kualitas seadanya bahkan yang terburuk clickbait saja.
4. Memanfaatkan Media Sosial untuk Promosi
Masifnya perkembangan media sosial sudah sepatutnya dimanfaatkan dalam cara menghubungkan YouTube ke AdSense hingga promosi konten. Sediakan akun bisnis yang langsung terhubung ke channel YouTube.
Baik melalui Facebook, Instagram, maupun platform lainnya yang sedang digemari masyarakat. Setelah itu kreator bisa membagikan link konten buatannya pada berbagai platform tadi. Hal ini bisa menjangkau lebih banyak penonton yang penasaran dengan konten.
Itulah pembahasan mengenai cara menghubungkan YouTube ke AdSense. Di era digital seperti sekarang, sangat disayangkan apabila dunia online tidak dimanfaatkan dengan baik. Mendapatkan penghasilan secara online termasuk upaya adaptif yang dapat meningkatkan kreatifitas serta daya juang di tengah ketatnya persaingan.
Masifnya jumlah pengguna internet membuatnya menjadi platform yang tidak pernah berhenti beroperasi. Hal ini dapat dimanfaatkan secara bijak dan adaptif. Tentunya juga memperhatikan sisi keamanan dan kepercayaan agar tidak terjerumus pada hal-hal yang tak diinginkan.